Labels

Friday, 27 October 2017

Sate Tulang Naposo

Wujud sate nya :D

Berhubung disini gak ada mamang sate yang lewat-lewat depan rumah, terpaksa masak sama makan sendiri. Anyway kenapa ga pake tusuk, karena buat untuk langsung dimakan, bukan dijual dipajang biar laku wkwk. Satu lagi masukin sekalian tulangnya biar anti mainstream. But rasanya teuteup SATE :)

Bahan-bahan yang perlu dibeli :
Ayam 1/2 Ekor
Kecap bango ( ukurannya pake feeling atau sesuai selera)
Selai kacang Skippy yang 350gr (karena selai ini tidak begitu halus jadi masih ada krikil-krikilnya wkwk) 
4 siung bawang merah , cincang
2 siung bawang putih, cincang
1 ruas jahe kecil , cincang
1 ruas laos kecil, cincang
minyak goreng
bubuk ketumbar
lada bubuk
garam

Cara masak :
1. Rebus ayam sampe lunak, dinginkan lalu potong-potong sesuai selera, tulangnya juga nanti dimasukkan kedalam saosnya.
2. Panaskan minyak goreng, tumis bawang jahe dan laos dengan api kecil lalu masukkan kan ayam, selai kacang dan kecap bango. Biar sedikit berair masukkan sedikit air rebusan ayam
3. Agar lebih mantap masukkan lada bubuk, ketumbar bubuk dan garam secukupnya. Ingat! icip dulu sebelum memasukkan apa-apa, ntar ga enak tau rasa wkwk .
4. Tutup wajan, biarkan bumbu meresap ke daging serta tulangnnya sekitar 10-15 menit
5. Setelah matang, sajikan dengan nasi hangat dengan bawang goreng, dan mentimun. 

Salam lapar ! :D

Healthy Instan Lunch


Judulnya harusnya malas potong bawang, soalnya bawaannya nangis wkwk

Ini sebenarnya makanan sudah 4 sehat 5 sempurna. Dipiring sudah ada karbohidrat, protein, vitamin dan juga susu ( sebut saja produk susu olahan) ditambah segelas air putih. Pas mantap dan tidak enak kalo tiap hari wkwk. At least ini sehat .

1. Karbohidrat dari Kentang pure. cara buatnya kentang dikupas  lalu direbus, lalu dienyek-enyek sambil ditambahkan susu murni cair. 

2. Protein dari Nugget ikan. Cara buatnya beli disupermarket lalu goreng wkwk

3. Vitamin dari sayur brokoli yaitu vitamin C dan vitamin K. Cara buatnya didihkan air lalu masukkan brokoli yang sudah dicuci bersih  jangan terlalu lama cukup 3-5 menit biar tetap bervitamin. Atau kalo ada kukusan, lebih bagus, cukup dikukus saja, sudah selesai.

4. Susu, dari saus yoghurt murni (olahan susu). Biar rasanya tidak terlalu mild campurkan olive oil lada hitam dan garam, takarannya cukup sedikit saja. 

Ini menu penting untuk skip sehari dari rutinitas gorengan, biar tetap IMBANG hahaha 

What should i do when arrive in Austria ? Hal apa yang harus dilakukan ketika sampai Austria

Visa udah ditangan, ticket keberagkatan udah ditangan, dan siap untuk berangkat ^^. Then ketika sampai di Austria, hal- hal penting apa yang harus dilakukan ..
Check it out :

1. Lapor Diri ke Magistrat Setempat/ Magistratisches Bezirksamt
Tujuannya tidak lain tidak bukan adalah agar kita tidak ilegal dinegara ini. dan kita akan mendapat Meldezettel. Surat ini adalah hal yang paling penting untuk segala urusan di Austria. Untuk di Wina, sendiri alamat dan jam  buka bisa dilihat di Amthaus sesuai distriknya. (Distrik 1sampai 22). Hal-hal yang perlu dibawa adalah : Paspor dan fotokopy, Formular yang bisa didownload disini https://www.help.gv.at/Portal.Node/hlpd/public/resources/documents/meldez.pdf. ( Untuk Aupair Form ini harus diisi bersama Hostfamily) dan Wohnnungvertrag. Ini tidak dikenai biaya dan langsung selesai.

2. Buat Rekening Bank. Di Austria ada banyak Bank yang bisa dipilih , Bank Austria, Erste Bank, Volksbank, Reiffeisenbank, Bawag PSK dan lain- lain. Biaya administrasi Bank tiap bulannya berbeda-beda. Dokumen yan dibawa adalah Meldezettel dan Paspor. Setelah membuka rekening, Kartu ATM akan dikirim ke alamat kurang lebih 3 Minggu

3. Daftar Aufenhaltstitel ( Kartu Tanda Penduduk) Kartu ini adalah tanda pengenal di Autria. Proses selesainya kartu kurang lebih2 minggu setelah pendaftaran. Dokumen yang harus dibawa untuk mendaftar adalah : Paspor dan Fotokopi, semua stempel ataupun visa didalam paspor harus difotokopy juga. Pas foto 3.5 x 4.5, Asuransi ( Harus pakai E-Card) beserta fotokopynya, Akta Kelahiran asli dan fotokopi (sudah dilegalisir dan diterjemahkan), AMSbescheinigung dan fotokopynya, Kontrak Aupair,  Meldezettel , Formulir yang bisa didownload disii https://www.wien.gv.at/formularserver/user/formular.aspx?__STACKPARA=lang%3d3079&__jumpie#magwienscroll dan biaya  sekitar 120 Euro atau 75Euro cash (apabila sudah bayar diindo 50 Euro waktu pengajuan Visa) Ditempat ini selalu antri panjang, usahakan datang pagi hari.

Khusus untuk Aupair, beberapa hal yang masih harus dilakukan :

4. Daftar Kursus bahasa Jerman. Kursbescheinigung ini diperlukan nantinya untuk perpajangan izin kerja AMS setelah 6 bulan. Hal paling penting dibawa adalah bukti kursus ini.

5. Perpanjang AMSbescheinigung. Nah dibulan ke 5 masa Aupair, Amsbescheiningung  harus diperpanjang untuk lanjutan sampai bulan ke 12. Karena AMS hanya memberikan untuk setiap 6 bulan. Hal yang perlu dibawa adalah, Amsbescheinigung yang lama, Paspor, Formulir http://www.ams.at/_docs/001_Anzeige_Au-Pair.pdf ini harus ditandatangani Hostfamily, Asuransi. Biayanya sekitar 25 Euro, ini seharusnya dibayar oleh Hostfamily.




Monday, 16 October 2017

Mengurus Visa Aupair Jerman

Mungkin sebagian  orang sudah tau program ini. Nah, program Aupair ini adalah kesempatan untuk kawula muda usia 18-26 tahun (depend on country's rules) untuk tinggal dinegara lain, hidup  dengan hostfamily sebagai pengasuh anak, but jangan negative thinking dulu, ini bukan pengasuh seperti yang ada dalam perspektiv orang Indonesia, we called us nanny kelas VIP hahaha. Why ? karena tujuan utama dari program ini adalah belajar bahasa asing langsung dengan native speakernya dan pertukaran budaya antara hostfamily dan Aupair itu sendiri. Based on my experience in Germany, seorang Aupair bekerja 30 jam setiap minggunya, 6 jam/hari = 5 hari kerja or 5 jam/hari= 6 hari kerja, so you have so many free times guys to explore anything in city where do you live. Ada benefit lainnya ? Pasti ada  ,.. Nah kalau kamu lucky dapat hostfamily yang baik, mereka bisa loh beliin ticket kenegara mereka, dan lagi kamu akan  dapat kursus bahasa selama program Aupair yang dibiayain sama hostfamily kamu, kamu juga dapat asuransi dibiayai hostfamily, dan pastinya dapat dapet uang saku (fyi, di Jerman 260 Euro/bulan). Ada lagi, kamu dapat cuti liburan 2-4 minggu dalam setahun program Aupair. . Well, karena aku dulunya Aupair di Jerman, aku akan bahas proses pengurusan visa Jerman sampai akhirnya terbang ke Jerman.

Pertama-tama adalah kursus bahasa untuk ujian A1 bahasa Jerman di Goethe Institut Jakarta/Bandung/Surabaya, Efisiennya 200 jam untuk level ini. Bisa juga kursus bahasa jerman lainnya atau kalau kamu merasa bisa konsisten belajar sendiri, just do it at home, ini contoh ujiannya http://www.goethe.de/lrn/prj/pba/bes/sd1/mat/enindex.htm. Untuk mahasiswa bahasa Jerman, hanya ujian A1 saja di Goethe Institut. Biaya ujiannya sekitar 1,1 juta rupiah dan setiap bulan ada ujian A1 di Goethe Institut Jakarta, Bandung dan Surabaya. Tanggal ujiannya bisa dicek dimasing-masing website.

Saya sarankan pencarian hostfamily kurang lebih 4-6 bulan sebelum jadwal rencana keberangkatan, sambil belajar bahasa tentunya. Situs yang paling recommended mencari hostfamily adalah : www.aupairworld.com. Lama waktu menemukan hostfamily tidak bisa dipastikan, intinya buat profile semenarik mungkin yang berkaitan dengan dunia anak-anak, yang bisa membuat hostfamily tertarik dengan kita. Jika komunikasi berlanjut biasanya calon hostfamily meminta untuk kita skype dengan mereka dan usahakan sudah latihan bahasa Jerman sederhana (ps : buat akun skype sebelumnya). Atau jika sudah ada kenalan Aupair di Jerman bisa saja menawarkan diri untuk jadi penggantinya. Jika sudah klop dengan hostfamilynya, tinggal urusin berkas-berkas Visa deh...(Psst, jika kamu lucky ada saja hostfamily yang baik hati mau membeli tiket pesawat kamu :) in the rules itu bukan kewajiban mereka ya .. kalau memang berat diongkos kamu bisa diskusikan dengan hostfamily nya untuk mereka booking tiket kamu dan setelah kamu disana, bisa dipotong dari uang bulanan seperti kasus saya)

Untuk pengurusan Visa Aupair ke Jerman yang dipersiapkan adalah : Formulir, Paspor, Foto  3,5 x 4,5 cm sebanyak 3 lembar, Sertifikat bahasa Jerman minimal A1, Motivationbrief/ Motivation Letter. Dan dokumen dari hostfamily : Surat Kontrak dengan Hostfamily, Asuransi Kesehatan dijerman, Meldebescheinigung hostfamily, Einladungsbrief.

Jauh hari sebelum mengajukan visa  kurang lebih 1 bulan sebelumnya harus booking Termin,  karena jadwal pengajuan Visa di Kedutaan Jerman di Jakarta selalu padat bisa jadi dari awal sampai akhir bulan penuh. Klik disini untuk booking Termin : https://service2.diplo.de/rktermin/extern/appointment_showMonth.do?locationCode=jaka&realmId=186&categoryId=310

*Formulir bisa di download  di http://www.jakarta.diplo.de/contentblob/3443162/Daten/1926/antrag_national.pdf. Kita wajib mempersiapkan 2 formulir yang sudah diisi. Bagian yang benar-benar tidak mengerti bisa dikosongkan, dan nanti pada waktu pengajuan visa minta penjelasan dari pegawainya, dan saran kita harus isi apa.

*Paspor asli dan 2 lembar fotokopinya

*Foto standar Eropa 3,5 x 4,5 ( 3 Lembar ) pastikan cetaknya ditempat yang sudah profesional, tidak sedikit kejadian  yang harus dipulangkan karena ukuran foto tidak sesuai. 

*Sertifikat bahasa Jerman A1 Goehe Institut. Setelah diumumkan lulus A1, kita minta sertifikatnya dilegalisir 2 lembar ( 1 lembar kurang lebih 50 ribu rupiah). Yang nanti akan diserahkan adalah legalisir tapi sertifikat yang asli harus tetap  ditunjukkan. 

* Motivationbrief/ Motivation Letter bisa dalam bahasa inggris atau bahasa jerman. Yang perlu ditulis adalah biografi singkat, dan alasan menngikuti program Aupair. PENTING : jangan sekali-kali menuliskan setelah Aupair kamu ingin kuliah atau kerja sosial yang intinya ingin menetap disana, bisa dipastikan Visa kamu akan ditolak. Kalau memang ada niat seperti itu dalam hati saja, kalau sudah sampai Jerman baru dilanjutkan misinya hahaha

Dan dokumen dari hostfamily tidak harus original, dalam arti mereka boleh scan dan kirim ke kita, dan kita tinggl cetak. 

*Kontrak / Vertrag, hostfamily akan mengirimkan kontrak, pastikan baca baik-baik kalau sudah semua pas seperti yang kita bicarakan dengan hostfamily baru tanda tangan dan scan kirim balik kemereka. Contoh vertrag bisa dilihat disini : 
https://www.aupairworld.com/inc/images/contracts/au_pair_contract_germany_German_2015.pdf

*Krankenversicherung. Minta hostfamily kamu mendaftarkan kamu asuransi dijerman biaya asuransi ditanggung oleh hostfamily dan mengirim bukti scannya, dokumen ini juga diperlukan untuk pegajuan visa.

*Meldebescheinigung, ini semacam surat dari pemerintah bidang kependudukan yang menyatakan kalau hostfamily kamu benar-benar tinggal di Jerman. minta mereka scan dan kirim. 

*Einladungsbrief/ Invitation. Undangan hostfamily ke kamu, contohnya bis dilihat  : https://www.aupairworld.com/inc/images/contracts/invitation_letter_germany_german.pdf


Nah, ini udah ditahap akhir, datanglah sejam lebih awal dari Termin yang sudah dibooking karena antrian panjaaaaaangggg didepan Kedutaan Jerman di Jakarta. Kalau telat tidak bisa masuk dan harus buat termin baru lagi, yang dipastikan tidak bisa untuk keesokan harinya :(. Serahkan semua dokumen dan bayar biaya pengurusan Visa 60 Euro atau sekitar 900ribu rupiah. Dan waktu pengajuan visa akan ada INTERVIEW ! pewawancara adalah orang Jerman asli dan harus dalam bahasa Jerman, dan PALING PENTING jangan sampai menyebutkan kalau kamu ingin kuliah atau kerja sosial atau yang lainnya yang bertujuan menetap di Jerman, dipastikan Visa akan ditolak !! ini sudah banyak yang kejadian :(


Proses penerbitan visa 4-6 minggu, selamat bersabar ^^











Monday, 2 October 2017

Bayar suka-suka di WINA, AUSTRIA? Ada !

Menjadi mahasiswa di ibukota Austria tidak bisa dibilang murah, uang kuliah saja  sudah mahal per semester :(  belum ditambah biaya hidup sehari-hari ya kan. Oleh karena itu ada baiknya  berusaha meminimalisir setiap pengeluaran yang ada, termasuk dalam hal pakaian, pangan dan gaya hidup pastinya.
Ada beberapa tempat yang memungkinkan kita untuk bayar suka-suka atau bahkan gratis tis tis. Apa kurangnya kota Wina coba ? hahaha. Berikut  saya jabarkan tempat-tempat tersebut:

1. Repaircafe Wien, Lowengasse 42 im LAER 1030 Wien (Buka Kamis 14:00 -19:00)
Alat-alat elektronik yang rusak bisa kita perbaiki ditempat ini, hampir semua peralatan reparasi ada. Selain itu akan ada reparatur yang akan membantu kita, dengan catatan onderdil yang rusak di dalam alat elektonik kita, harus kita beli sendiri. Ditempat ini juga ada kotak uang yang bisa kita masukan seikhlasnya.

2. Der Wiener Deewan, Liechtensteinstrasse 10, 1090 Wien ( Buka Senin-Sabtu 11:00-23:00)
Der Wiener Deewan adalah restaurant Pakistan yang dekat dengan University of Vienna. Restoran ini memiliki prinsip Pay as You Wish. Tersedia  Buffet enak, dessert serta air putih, dan untuk varian minuman lain tersedia harga tersendiri. Jadi setelah selesai makan, ke kasir dan bayar suka-suka.

3. Kostnixladen, Zentagasse 26 , 1050 Wien (Buka Senin Kamis Jumat 15:00 -20:00)
One of my fave haha Ditempat ini bisa dapat barang apapun secara gratis, dari peralatan dapur, buku-buku sampai pakaian 4 musim ada. Kita diperbolehkan mengambil barang apa saja yang kita butuhkan, tapi untuk pengunjung rutin hanya diperbolehkan mengambil 10 barang perhari.
Sebaliknya kalau kita punya barang yang tidak dipakai dirumah dan pasti  ada orang lain yang membutuhkan, Kostnixladen dengan senang hati menjemputnya atau kita mengantarnya sendiri. Prinsip dari toko ini sendiri adalah memberi, medapat, berbagi dan menyumbang. Jangan lupa bawa tas/plastik sendiri kalau berencana mengambil barang hehe

4. Cafe Gagarin, Garnisongasse 24, 1090 Wien ( Buka Senin-Jumat 09:00-02:00 Sabtu 19:00-02:00)
Restauran ini buka hingga jam 2 dini hari. Dihari kerja kita bisa  bermacam-macam makanan vegan dan sup, dengan prinsip pay what you want, jadi tetap bayar suka-suka :) tapi untuk minuman harganya sudah fix.

5. Foodpoint, Prager Str. 142 1210 Wien  ( Buka Senin- Jumat 12.00-17.00 Sabtu 12.00-15.00)
Foodpoint Hernalser Hauptstrasse 116, 1160 Wien (Buka Senin-Jumat 10.00-17.00 Sabtu 10.00-17.00)
 Ditempat ini kita bisa mendapatkan bahan pangan secara cuma-cuma, mulai dari roti, cemilan, minuman
sayur dan buah-buahan walaupun tidak terlihat segar tapi masih layak makan dan diolah. Semuanya gratis tis.